Iklan

Tuesday, November 6, 2012

Kutipan harian analisa Kathina di Medan

A A A
Kota - Hari ini Pkl. 01:49 WIB

(Analisa/istimewa) Ketua MBI Sumut Upa. Ony Hindra Kusuma, Ketua MBI Medan UP. Densi Ginting, Ketua Panitia Sumut Upa Gunarko Hartoyo dan UP Romo Ombun Natio Ketua Dewan Penasehat MBI Sumut memberikan persembahan awal kepada Sangha, akhir pekan lalu.
Medan, (Analisa). Sekitar dua ribu umat Buddha memadati Kegiatan Sanghadana Bersama Kathina Season 2012 yang berlangsung akhir pekan lalu di Tiara Convention Hall.
Kegiatan rutin tahunan Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Sumatera Utara ini diawali dengan perayaan pencapaian 10 vassa Bhante Khemanando Thera dan Bhante Pannasami Thera yang turut dihadiri Y.M Bhante Avuddhapañño Mahathera (Choukun Phraprasatsarakhun). 

Sejumlah tokoh masyarakat dan anggota legislatif bersama para pandita, upasaka – upasika, jajaran pengurus MBI dan Umat Buddha yang hadir memberikan paket persembahan kepada anggota Sangha diantaranya anggota DPRD Sumut Brilian Moktar dan Sony Firdaus, Anggota DPRD Medan Lily Tan dan Jan Lie serta para tokoh masyarakat lainnya seperti Sutopo, Kendro Yahya dan lainnya.

Bagi Umat Buddha, perayaan Kathina menjadi moment tepat untuk memberikan persembahan kepada Sangha sebagai wujud bhakti Umat Buddha sehingga kebajikan yang dilakukan diharapkan membuahkan karma baik serta melimpahkan berkah dan manfaat bagi semua makhluk.

Ketua MBI Sumut Upa.Ony Hindra Kusuma, mengungkapkan bahwa perayaan Kathina merupakan salah satu hari besar Agama Buddha yang merupakan perayaan berakhirnya musim hujan (Masa Vassa) selama tiga bulan bagi anggota Sangha. Untuk perayaan Kathina tahun ini, MBI mengkoordinir kegiatan Sanghadana Bersama di 12 Kota Se-Sumut.

12 kota

Perayaan ini diselenggarakan di 12 Kota di Sumut selain di Medan yakni Binjai yang telah usai dilaksanakan 3 November 2012, selanjutnya di kota Lubukpakam, Tebing Tinggi, Kisaran, TanjungBalai, Pulo Raja, Aek Kanopan, Kota Pinang, Padang Sidimpuan, Sibolga dan Gunung Sitoli Nias.

Upa. Hasutan Kosim, Wakil Ketua Panitia Kota Medan mengungkapkan segenap panitia telah berupaya menyiapkan dengan baik serangkaian persiapan untuk menyukseskan kegiatan ini.

"Kami bersyukur kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses tanpa kendala yang berarti berkat dukungan dari berbagai pihak. Kami berupaya menyempurnakan pelaksanaan kegiatan Sanghadana ini dari tahun ke tahun untuk memberikan kenyamanan bagi Umat yang hadir. Untuk itu, tahun ini kami menyiapkan Kids Zone yang dapat dimanfaatkan orang tua untuk menitipkan anaknya saat mereka mengikuti puja bakti dan persembahan dana kepada Sangha. Di Kids Zone ini anak anak diberikan beragam aktivitas menarik yang disiapkan DPD IPGABI Sekber PMVBI Sumut." Ungkap Hasutan Kosim.

Sementara itu, dalam ceramahnya, Bhante Khemanando Thera memberikan pemahaman kepada Umat Buddha untuk dapat selalu bahagia melalui pemahaman yang baik terhadap wujud kondisi tertentu yang belum tentu lebih baik melalui peumpamaan yang mencerahkan.

"Seekor katak yang begitu lincah dibandingkan dengan siput yang lamban belum dapatkan dikatakan mendapat kondisi yang lebih baik karena pada suatu kondisi lain, katak dapat dengan mudah dimangsa elang sedangkan siput dengan mudah dapat bersembunyi dalam cakangnya. Demikian juga bunga mawar yang dianggap menjadi bunga yang paling cantik oleh siapa pun belum tentu lebih bermanfaat dibandingkan dengan tanaman bambu yang kuat akarnya tidak gampang dipetik dibanding bunga mawar serta memberi manfaat yang lebih banyak bagi banyak orang. Oleh sebab itu, mulai sekarang berikanlah bambu kepada kekasih hati di hari kasih sayang." canda Bhante Khemanando, yang disambut dengan gelak tawa umat Buddha yang hadir. (rrs/rel)